• Home
  • About
  • Jasmine
  • Wildan
  • Hiroku
  • Kesehatan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Jalan Jajan
Hello, Parents! Banyak yang bilang, membangun rumah adalah salah satu pencapaian terbesar dalam kehidupan seseorang. Intinya, sih, kalau sudah memiliki hunian sendiri, hidup lebih tenang dan juga nyaman. Ini terlepas dari cara mendapatkan rumahnya, ya. Mau didapatkan secara Kredit maupun menabung dulu, rasanya tetap bahagia. Katanya, lho.

Eh...bukan katanya lagi, karena saya sudah merasakannya.

Saya dan suami membangun rumah secara bertahap karena uang yang datang juga bertahap. Maklum, gajian datangnya sebulan sekali. Hahaha. Kami sangat menikmati setiap proses pembuatan rumah ini. Alhamdulillah...Allah memudahkan prosesnya dengan memberikan rezeki dari pintu mana saja yang betul-betul tak disangka.

Membuat Daftar Prioritas Pengeluaran

Membuat Daftar Prioritas Pengeluaran.

Saat bangunan rumah sudah berwujud, kami langsung membuat revisi pengeluaran, dong. Mulai dari pengeluaran harian sampai bulanan ada beberapa yang kami revisi demi bisa segera menempati hunian baru. Memang tidak ada cara lain selain memperketat pengeluaran karena kami bersepakat untuk tidak melakukan pinjaman kepada siapa pun.

Lagi-lagi Allah melancarkan niat kami. Kurang lebih dua tahun kami prihatin, akhirnya kami bisa menempati hunian baru yang masih apa adanya dan belum tersedia perabotan rumah satu pun. Termasuk ketersediaan air yang saat itu masih susah didapatkan karena posisi rumah saya di atas, sementara kami belum punya penampung air. Duh, jadi ingat masa-masa kalau mau mandi harus mengungsi ke rumah orang tua karena minimnya ketersediaan air. Hahaha.

Setelah berhasil memperketat pengeluaran, kami melanjutkan program-program kami yang setelah dibuat daftar ternyata banyak banget. Ciee...program. Hahaha. Kami hanya bisa tertawa setelah melihat daftar kebutuhan rumah yang ternyata banyak banget. Yaiyalah Bun, namanya hunian baru tentu di dalamnya belum terisi apa pun, masih kosong. Ini baru daftar barangnya saja, belum sampai riset harga. Kalau bukan karena saling menguatkan dan menyemangati, mungkin mental kami bisa oleng. 🤣

Daftar Peralatan Rumah Tangga yang Harus Ada untuk Hunian Baru.

Meskipun kami sudah menempati rumah baru yang lokasi tidak jauh dari rumah orang tua saya, daftar prioritas pengeluaran masih kami lanjutkan karena masih harus banyak menabung untuk membeli kebutuhan isi rumah di antaranya yaitu peralatan rumah tangga dan juga beberapa perabotan yang menurut kami memang harus dibeli karena kebutuhan mendesak seperti Lemari.

Daftar Peralatan Rumah Tangga yang Harus Ada untuk Hunian Baru


Kami memprioritaskan beli peralatan rumah tangga karena alat-alat ini menjadi salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari yang mana dapat membantu kita untuk melakukan berbagai aktivitas di rumah. Tidak hanya membantu pekerjaan, tapi dapat menggantikan pekerjaan yang tadinya dikerjakan dengan tenaga menjadi cukup menggunakan peralatan.

Nah, berikut adalah daftar peralatan rumah tangga yang harus ada di hunian rumah baru.

Rice Cooker.

Sebelum resmi menempati rumah baru, peralatan rumah tangga yang pertama kali saya beli adalah Rice Cookcer. Alat ini tentu sangat membantu saya yang tidak bisa bikin nasi tanpa rice cooker. 😂 Dulu, saya pernah diajarin sama Ibu cara masak nasi menggunakan panci, tapi masyaallah ribetnya dan prosesnya juga lama. Tidak semudah masak nasi menggunakan rice cooker, lebih praktis. Kita dapat menganggarkan pembelian rice cooker mulai dari Rp300.000.

Kompor Gas.

Ngomongin kompor gas, saya jadi ingat kalau pernah pakai kompor gas dengan satu tungku saat hari pertama tinggal di rumah baru. Kompor ini suami yang membawa karena di rumah orang tuanya sudah tidak terpakai. Kompor ini menjadi daftar kebutuhan alat rumah tangga yang harus dibeli di awal karena kebutuhan kompor buat memasak juga sangat urgent, ya. Ya...meskipun bisa beli sayur di warung, sih. Tapi percayalah itu bikin boros banget. Kita dapat menganggarkan pembelian kompor gas mulai dari harga Rp350.000 untuk kompor gas dengan dua tungku.

Kulkas.

Bagi saya, Kulkas menjadi peralatan rumah tangga yang wajib ada. Saat akan pindah rumah, kebetulan saya baru melahirkan anak kedua. Sebagai Ibu Bekerja, saya membutuhkan kulkas yang juga bisa digunakan untuk menyimpan ASIP. Makanya, saya memilih kulkas dua pintu supaya ASIP tidak terkontaminasi dengan aroma lain seperti sayur atau buah.

Lebih dari itu, saya sangat membutuhkan kulkas untuk menyimpan sayur dan bahan makanan mentah agar tidak cepat membusuk. FYI, saya belanja sayur seminggu sekali. Jadi, merasa aman karena sayur-sayur yang sudah dibeli, saya masukkan ke dalam Food Storage. Kita dapat menganggarkan pembelian kulkas dua pintu mulai dari Rp4.000.000.

Setrika.

Alat rumah tangga yang berfungsi untuk menghaluskan pakaian ini wajib masuk ke daftar belanja ketika kita akan menempati rumah baru. Ada beberapa jenis setrika yang tersedia di pasaran, yaitu setrika uap, setrika dry iron (kering), dan setrika tanpa kabel. Untuk peralatan rumah yang satu ini, saya memilih setrika dry iron yang mana lebih mudah menggunakannya karena sudah terbiasa. Kita dapat menganggarkan pembelian setrika kering mulai dari Rp300 ribu.

Mesin Cuci.

FYI, meskipun saya punya ART, tapi memiliki mesin cuci sudah menjadi keharusan karena saya minta tolong ke ART untuk lebih fokus mendampingi anak-anak ketika saya dan suami bekerja. Jadi, perihal mencuci baju kami lebih sering mencuci sendiri menggunakan mesin cuci. Selebihnya, jika ART datang baru dibantu untuk jemur pakaian.

Mesin cuci yang saya pilih adalah mesin cuci 2 tabung. Saya lebih memilih mesin cuci jenis ini karena jika suatu saat ada kerusakan pada mesin atau alat, suami bisa melakukan reparasi mandiri. Saya membeli mesin cuci dengan kapasitas penampungan 6 kg. Maklum, keluarga kecil. Tapi semakin ke sini, ternyata cukup sering mencuci dengan kuota banyak yang mana kadang mau tidak mau harus dilakukan dua tahap demi menjaga mesin cuci tetap awet. 😂

Kami membeli mesin cuci dengan merek Polytron ini secara offline. Kami membelinya setelah membaca beberapa ulasan bagus mengenai produk mesin cuci dengan merek ini. Membaca ulasan rekomendasi merek mesin cuci terbaik, Polytron masuk dalam daftar rekomendasi. Ada mesin cuci 2 tabung Polytron Primadona Giant.

Mesin Cuci 2 Tabung Polytron Primadona Giant

Kenapa Mesin Cuci 2 Tabung Polytron Primadona Giant Masuk Daftar Rekomendasi? Berikut alsannya!


Super Capacity.
Kapasitas terbesar dengan tabung yang mampu menampung cucian lebih banyak dalam sekali mencuci. Hemat waktu mencuci secara maksimal. Kapasitas Drum Dari 12 & 14 KG. Tersedia warna Navy & Hitam.

Fitur Mega Pulsator & Magic Gear.
Meski kapasitas besar, dengan teknologi mega pulsator, hasil cucian 2x lebih bersih dengan putaran air lebih besar dari Sirip Pulsator Ekstra Besar. Cucian 100% Bersih namun tetap irit Lebih hemat listrik hingga 30%, Rp 400,-/ Kg.

Gentle Wash.
Jaga pakaian lebih awet dengan mode mencuci lembut yang dapat menjaga serat pakaian sehingga bahan dan warna tidak mudah rusak.

Pengeringan Cepat.
Tidak perlu jemur lebih lama dengan teknologi Air Dryer yang membuat pakaian lebih cepat kering.

Jaminan Kualitas & Garansi.
Polytron menjamin keawetan produk yang dihasilkan mampu bertahan hingga puluhan tahun, selain awet, polytron juga memberikan jaminan garansi hingga 3 Tahun.

Polytron selalu memberikan inovasi yang terus berkembang, memiliki banyak fitur canggih dan material yang digunakan berkualitas tinggi demi mempertahankan durabilitas atau tahan lama dari setiap produk nya #QualityThatMatters.

Eh, sekarang  beli produk elektronik seperti produk mesin cuci 2 tabung Primadona Giant dari Polytron bisa melalui online, lho. Sudah tidak perlu lagi visit store dan muter-muter buat memilihnya. Parents bisa langsung memesannya melalui website resmi polytron.co.id atau melalui official store polytron di e-commerce kesayangan. 😍

Ngomong-ngomong, apakah Parents masih ingat peralatan rumah tangga apa saja yang dibeli saat menempati rumah baru? Boleh dong berbagi lewat kolom komentar, ya.

Yuk, baca artikel tentang Pengalaman Membangun Rumah dengan Biaya Terbatas.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Cara Mudah Mengenalkan Keanekaragaman Hayati Kepada Anak-anak - Hai, Parents! Melihat anak-anak ada ketertarikan untuk mengenal keanekaragaman hayati sejak dini tentu menyenangkan. Apalagi kita tahu, Indonesia, dengan sebaran pulau-pulaunya yang luas dan beragam, menjadi salah satu negara megadiversitas di dunia.

Yaps, keberagaman hayati yang dimiliki Indonesia tidak hanya kaya akan spesies flora dan fauna yang unik, tetapi keberagaman tersebut juga menjadi bagian integral dari identitas dan kekayaan budaya bangsa. Makanya, mengenalkan keberagaman hayati kepada anak menjadi sangat penting supaya anak tahu dan menjadi lebih paham flora dan fauna yang ada di Indonesia.

Saya bersama suami mulai mengenalkan keberagaman hayati Flora dan Fauna sejak anak-anak mulai telihat ada ketertarikan untuk melihat, sampai akhirnya mulai ada keberanian untuk interaksi dengan beragam fauna yang jinak.

Nilai positif dari mengenalkan konsep ini kepada anak-anak sejak dini dapat membantu mereka mengembangkan rasa kepedulian terhadap lingkungan dan makhluk hidup di sekitar mereka. Nah, berikut adalah beberapa cara mudah untuk mengenalkan keanekaragaman hayati kepada anak-anak:


1. Bermain di Alam Terbuka.

Mengajak anak-anak untuk bermain di alam terbuka seperti taman, hutan, atau pantai menjadi salah satu cara mudah mengenalkan keberagaman hayati yang ada di sekitarnya. Saat kita mengajak mereka bermain di taman yang mana di dalamnya terdapat aneka flora, kita dapat mengenalkannya. Belajar mengenal nama-nama bunga, pepohonan, bahkan kadang ada banyak jenis serangga yang dapat mereka jumpai di sekitar taman.

Kita dapat belajar bersama anak-anak dengan melihat langsung tanaman atau hewan-hewan. Selain itu, kita juga bisa bercerita tentang keanekaragaman hayati yang punya peran dan keunikan masing-masing.

2. Menggunakan Buku Cerita dan Gambar.

Cara berikutnya untuk mengenalkan keanekaragaman hayati yaitu dengan menggunakan buku cerita dengan tema keanekaragaman hayati. Saya biasanya memilih buku 
dengan ilustrasi yang menarik dan cerita yang mudah dipahami oleh anak-anak.

Kita dapat menggunakan teknik menunjukkan flora atau fauna, lali mulai membacakan cerita atau narasi yang ada pada buku tersebut. Anak-anak lebih tertarik jika ada iluatrasinya karena akan lebih interaktif sambil menunjukkan gambar-gambar yang menggambarkan berbagai jenis makhluk hidup.


3. Mengunjungi Kebun Binatang atau Kebun Raya.

Kami nyaris tiap sebulan sekali mengunjungi kebun binatang untuk mengenalkan lebih luas lagi tenyang keberagaman hayati. Kebetulan di kota kelahiran kami terdapat taman rekreasi margasatwa yang buka setiap hari yaitu Serulingmas.

Di kebun binatang ini terdapat banyak spesies burung, reptile, dan juga binatang buas. Tentu kami seperti panen pengetahuan di sana karena saat berkunjung ke sana kita dapay menjelaskan tentang berbagai jenis hewan yang mereka lihat. Apalagi di setiap kandang hewan terdapat papan informasi yang memberikan keterangan tentang hewan yang ada di dalamnya.

Tidak hanya itu, di Serulingmas juga cukup banyak flora yang pastinya juga kita dapat mengenalkannya kepada anak-anak. Kita dapat berdiskusi mengenai habitat asli masing-masing makhluk hidup tersebut dan pentingnya menjaga kelestariannya.


4. Berkebun di Rumah.

Berkebun di rumah menjadi salah satu aktivitas yang menyenangkan. Apalagi jika bisa dilakukan bersama anak-anak. Kita dapat mengenalkan beragam jenis flora sekaligus dapat menanamkan pada mereka pentingnya menjaga lingkungan 
dan memberikan perlindungan terhadap tanaman.

Tidak hanya itu, kita juga dapat memberi mereka tanggung jawab untuk merawat tanaman dan melihat langsung bagaimana keanekaragaman hayati dapat berkembang di lingkungan rumah. Asyik banget ya, Bun.

Keanekaragaman Hayati

5. Menyelenggarakan Permainan Edukatif.

Saat ini banyak sekali toko online yang menjual mainan edukatif sesuai minat. Contohnya memyusun puzzle berbagai jenis hewan, bunga, pohon, atau tebak nama tanaman. 
Dengan bermain puzzle, anak-anak dapat belajar, mengasah otak, sambil bersenang-senang.

Tentu masih banyak cara untuk mengenalkan keanekaragaman hayati kepada anak-anak. Sebagai bahan bacaan untuk menambah pengetahuan tentang keberagaman hayati, saya kerap membukan laman web sakaenergi.com. Pada laman tersebut, banyak memberikan informasi perihal kebijakan perlindungan keanekaragaman hayati. PT. Saka Energi Indonesia, didirikan pada 27 Juni 2011 di Jakarta, Indonesia. Upaya konservasi PGN Saka merupakan wujud dan komitmen perusahaan dalam upaya mempertahankan dan memulihkan fungsi ekosistem dan perlindungan keanekaragaman hayati (Kehati) baik flora dan fauna.

Ada banyak program kepedulian PGN Saka untuk melindungi bumi, seperti Keanekaragaman Hayati, Pengelolaan Air, Pengelolaan Limbah, Pengelolaan Penurunan Emisi dan Dekarbonisasi. Tentu jika membaca program-program meraka pasti akan menambah banyak pengetahuan. Tidak hanya perihal Keberagaman Hayati, tapi juga tahu bagaimana caranya kita lebih peduli lagi terhadap Bumi supaya keadaannya tidak semakin buruk.

Mengenalkan keanekaragaman hayati kepada anak-anak sejak dini merupakan investasi penting untuk masa depan mereka. Dengan memahami pentingnya menjaga keberagaman hayati, kita berharap anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan di sekitar mereka. ❤️

Share
Tweet
Pin
Share
1 komentar

Kira-kiraan Veneer Gigi - Hello, Parents! Permasalahan gigi yang tak berujung sering membuat kesabaran kita nyaris habis. Uniknya setelah sembuh dari sakit gigi, entah karena masalah gigi berlubang atau gusi bengkak, kadang kita tidak mengambil tindakan apa pun. Membiarkannya karena merasa sudah membaik. Lalu, bagaimana dengan penampilan gigi? Apakah veneer gigi perlu dicoba?

Pada artikel ini, saya akan berbagi pengalaman menghadapi anak yang sering banget mengeluh sakit gigi. Saya juga akan berbagi cerita tentang veneer gigi karena ada beberapa orang pernah bertanya kira-kiraan saya pernah punya pengalaman veneer gigi pada anak pertama saya.

Veneer Gigi

Permasalahan Umum Gigi yang Sering Terjadi Pada Anak-anak.

Fungsi gigi tidak hanya untuk mengunyah makanan saja, tetapi juga untuk menjaga kesehatan umum. Namun, kita sering menjumpai anak-anak mengalami berbagai permasalahan gigi yang dapat memengaruhi kesehatan mereka secara keseluruhan. Kita semua tahu, ketika anak-anak sakit gigi, kadang juga dibarengi dengan demam, pusing, sampai turunnya berat badan karena mereka tidak mau memaksakan untuk mengunyah makanan.

Berikut ini adalah beberapa permasalahan gigi yang sering terjadi pada anak-anak, khususnya anak kami:

1. Karies Gigi.

Petama kalinya Jasmine punya masalah karies gigi yaitu saat usianya dua tahun. Sebagai orang tua, tentu sedih banget rasanya melihat permasalahan umum gigi yang satu ini. Saya tidak bisa berbuat banyak untuk kesehatan giginya karena saya adalah ibu bekerja yang tidak bisa mendampinginya 24 jam. Artinya, saya tidak bisa mengontrol apa saja yang dia makan atau jajan setiap harinya saat saya tidak di rumah.

Karies gigi disebabkan oleh penumpukan plak bakteri pada gigi yang kemudian merusak enamel. Supaya gigi anak tidak rusak karena karies, kita harus mengajak anak untuk rutin membersihkan mulut dengan menyikat gigi dan membatasi asupan makanan manis. FYI, Jasmine ini termasuk anak yang susah banget kalau diminta untuk sikat gigi dan tidak jajan permen. Yasudah, karies pun senang berdatangan. 😂 Sayang banget, ya. Apalagi kalau ingat masa-masa anak baru tumbuh gigi.

permasalahan gigi anak

2. Gigi Berlubang.

Permasalahan yang kedua ini saling berkaitan dengan peramasalahan karies gigi. Yaps, kalau sudah kena karies gigi dan tidak segera diobati, tidak lama kemudian pasti gigi berlubang. Jasmine dua gigi gerahamnya berlubang. Sedihnya, saat giginya mulai berlubang, saya tidak langsung mengajaknya untuk perawatan ke dokter. Padahal penting untuk mengunjungi dokter gigi secara teratur agar lubang dapat diobati segera sebelum masalahnya memburuk.

Puncaknya yaitu pada tahun lalu. Dia mengeluh sakit gigi di bagian yang berlubang. Kalau sudah seperti ini, baru orang tua panik, nih. Hahaha. Lagi-lagi rasanya menyesal sekali karena tidak memberikan perhatian secara intens. Padahal dia merasa baik-baik saja ketika saya mengajaknya ke dokter gigi. Rasa takut itu wajah, sih. Tapi dia takutnya hanya sebentar saja karena setelah tahu proses pemeriksaan dan perawatannya, dia terlihat biasa saja.

3. Gigi Goyang.

Saya masih ingat betul ketika saat masih usia dini pernah mengalami gigi goyang. Minimnya pengetahuan orang tua, mereka membiarkan gigi goyang karena menurutnya tidak berbahaya. Malah saya diminta buat menunggu sampai gigi tersebut lepas dengan sendirinya.

Gigi goyang menjadi permasalahan yang umum terjadi saat gigi susu anak mulai lepas. Jasmine juga pernah mengalaminya. Karena dia sempat mengeluh tidak nyaman, akhirnya saya ajak untuk mengunjungi dokter gigi. Saya termasuk orang tua yang kerap konsultasi masalah gigi pada anak-anak, khususnya Jasmine, karena giginya benar-benar butuh perhatian banget. Dengan pergi ke dokter gigi, kita bisa memastikan gigi yang goyang bermasalah atau tidak.

4. Gigi Tidak Lurus.

Permasalahan gigi tidak lurus kadang membuat kita panik. Ini lebih pada masalah estetika, sih, ya. Namun, permasalahan ini juga ternyata dapat memengaruhi fungsi mengunyah anak. Khawatirnya, saat mengunyah makanan menjadi sangat lambat karena merasa tidak nyaman. Biasanya, dokter gigi akan merekomendasikan perawatan ortodontik seperti kawat gigi untuk memperbaiki masalah ini. Tapi ada beberapa orang tua yang memilih untuk menunggu pertumbuhan gigi anak sampai sempurna.

Selain permasalahan umum di atas, masih banyak lagi permasalahan lainnya seperti gigi sensitif pada anak-anak, ukuran gigi yang tidak seragam dengan gigi sekitarnya, sampai dengan perubahan warna pada gigi yang tidak dapat dihilangkan dengan pemutih gigi.

Kira-kiraan Veneer Gigi, Jasmine Masih Kelas 2 SD.

Beberapa teman yang kenal dekat saya, banyak yang bertanya tentang gigi depan Jasmine yang sekarang sudah tumbuh, rapi, dan putih. Mereka mengira saya sering mengajaknya perawatan ke dokter gigi. Memang saya sering sekali update status di aplikasi Whats App ketika sedang di dokter gigi, tapi itu bukan perawatan untuk memutihkan gigi. Melainkan perawatan rutin bulanan dan kadang memang harus ke dokter gigi karena suatu kondisi.

Jasmine saat ini kelas 2 SD, untuk perawatan giginya pun belum sampai ke veneer gigi. Belajar dari permasalahan umum gigi yang sering dia alami, sekarang saya sangat menjaga dan selalu mengingatkan dia untuk menyikat giginya. Alhamdulillah, sekarang gigi kelincinya sudah tumbuh rapi dan putih.

FYI, Veneer gigi umumnya dilakukan untuk alasan memperbaiki penampilan gigi. Dengan malakukan veneer gigi, warna gigi dapat menjadi lebih cerah bahkan dapat membuat senyum seseorang terlihat lebih simetris. Gigi akan mendapatkan lapisan tipis yang terbuat dari bahan resin komposit atau poselen yang ditempatkan di permukaan depan gigi. Teknik ini tidak hanya mengubah warna gigi, tetapi juga bentuk dan posisinya sehingga dapat memberikan senyuman yang lebih menarik.

gigi anak sehat dan rapi

Kita dapat melakukan Veneer gigi di Klinik Gigi seperti Klinik Gigi Arirang yang merupakan klinik gigi terbesar dan terpercaya dengan teknologi Korea. Berlokasi di Lotte Shopping Avenue Lantai 5, Jakarta, klinik ini buka dari hari Senin - Minggu pukul 10:00 - 22:00 WIB.

Semoga gigi anak-anak kita sehat-sehat terus ya, Parents! 😘
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Jamur Bulan Tumbuh di Sekitar Rumah - Hai, Parents! Belum lama ini, saya nostalgia dengan memetik jamur bulan yang tiba-tiba tumbuh di sekitar rumah. Iya, jamur ini biasanya akan tumbuh di musim tertentu di sekitar kebun. FYI, di sebelah kiri rumah saya adalah kebun aktif yang ditanami berbagai tanaman palawija dan juga pepohonan seperti pohon Albasia. Kemudian, di sebelah kanan rumah juga ditanami beberapa pohon Durian dan juga sayuran. 

Ada yang menyebutnya jamur bulan, jamur wuk, atau jamur siung. Saya tidak paham betul, jamur yang sering tumbuh di area kebun termasuk jamur jenis apa. Katanya, sih, beda-beda. Apa pun jenisnya, kami bahagia banget jika mendapatkan jamur tersebut. Apalagi kita semua tahu, jamur-jamuran ini termasuk makanan yang mengandung vitamin d.

jamur sayuran yang mengandung vitamin D

Jamur Bulan Tumbuh di Sekitar Rumah Saya memetik jamur ini ditemani Wildan, anak laki-laki saya yang masih balita. Kalau tidak salah ingat, saya dulu sering diajak memetik jamur bersama orang tua saya di usia tujuh tahun. Rasa-rasanya bahagianya sama dengan yang dirasakan Wildan sekarang. Hanya saja, dulu saya sempat teriak-teriak saat mendapatkan jamur karena kami menyebar saat di kebun. Hahaha. 

Saat sedang mulai memetik jamur, saya pikir anak-anak tidak suka dengan sayuran yang banyak manfaatnya ini. Yaps, aroma jamur bulan ini aroma tanah banget, ya. Beda dengan aroma jamur tiram atau jamur kuping. Makanya, saya sempat pesimis bakal menikmati masakan jamur bulan seorang diri. Tapi ternyata dugaan saya salah. Iya, anak-anak begitu doyan makan dengan jamur wulan yang dioseng utuh.

Saya sempat sampaikan kepada anak-anak kalau jamur bulan ini termasuk sayuran atau makanan yang mengandung vitamin D. Saya tetap memberikan informasi meskipun sebenarnya anak-anak belum begitu paham dengan kandungan vitamin pada makanan atau sayuran.

Inilah Manfaat Vitamin D Bagi Kesehatan Tubuh.

Sebelum berlanjut ngobrolin tentang jamur bulan, saya akan bagikan informasi tentang manfaat vitamin D yang menjadi salah satu vitamin penting untuk kesehatan manusia. Jadi, selain dari makanan, tubuh juga dapat mensintesis vitamin D sendiri ketika kulit terpapar sinar matahari. Namun, banyak dari kita yang tidak menyadari betapa pentingnya vitamin ini dan mungkin kekurangan asupan vitamin D. 

Nah, berikut adalah beberapa manfaat vitamin D bagi kesehatan tubuh:

1. Kesehatan Tulang. 

Fungsi utama vitamin D adalah membantu tubuh menyerap kalsium, mineral yang penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang yang kuat. Jika sampai kekurangan vitamin D dapat menyebabkan penyerapan kalsium yang buruk, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko osteoporosis, pengeroposan tulang, dan fraktur. 

2. Kesehatan Jantung.

Selain kesehatan tulang, vitamin D juga memiliki peran penting dalam kesehatan jantung. Tingkat rendah vitamin D telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, termasuk penyakit jantung koroner dan stroke. Vitamin D dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal dan mengurangi peradangan, yang keduanya penting untuk kesehatan jantung yang optimal.

3. Kesehatan Kulit.

Bukan rahasia lagi kalau vitamin D dapat bermanfaat untuk kesehatan kulit. Yaap, ini dapat membantu mengurangi risiko beberapa kondisi kulit, termasuk psoriasis, dermatitis, dan kanker kulit. Saya juga pernah membaca di beberapa artikel bahwa vitamin D memiliki efek antiinflamasi dan dapat membantu dalam penyembuhan luka dan peradangan kulit. Hayo, siapa yang masih suka takut terkena paparan sinar matahari, nih? Jangan takut, terpenting sudah pakai sunscreen ya, Bun. Hahaha.

4. Regulasi Berat Badan.

Kalau sudah ngomongin berat badan, ini menjadi catatan banget, ya. Ketika asupan vitamin D terlalu rendah, biasanya dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan kesulitan dalam menurunkan berat badan. Yaps, faktanya vitamin D dapat mempengaruhi metabolisme lemak dan mengatur rasa lapar dan dapat membantu dalam manajemen berat badan yang sehat. 

5. Sistem Kekebalan Tubuh.

Siapa sangka vitamin D juga berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat. Ini sangat membantu tubuh melawan infeksi dengan merangsang produksi peptida antimikroba, yang merupakan bagian dari pertahanan alami tubuh terhadap bakteri, virus, dan jamur.

Lalu, kira-kira apa saja sayuran atau makanan yang mengandung vitamin D? Nah, berikut saya juga akan membagikan beberapa sayuran dan juga makanan yang banyak mengandung vitamin D supaya semakin semangat untuk mengonsumsi.

sayuran yang mengandung vitamin d
foto diambil dari web sidomunculstore.com

Rekomendasi Sayuran yang Mengandung Vitamin D.

Salah satu momen yang bikin bahagia sebagai orang tua yaitu ketika anak-anak doyan makan sayur dan buah. Saya tidak pernah mengharuskan untuk konsumsi jenis sayur tertentu, terpenting mereka tidak menolak. Itu sudah bikin saya bahagia. Begitu juga dengan buah atau makanan lainnya yang mengandung vitamin D. Mempunyai dua anak tentu kesukaan akan sayuran jarang yang sama. Namun, ada beberapa sayuran yang mengandung vitamin d yang mereka sama-sama doyan. Berikut rekomendasi sayuran dan makanan yang mengandung vitamin D kesukaan anak-anak kami dan bagus banget untuk kesehatan tubuh.

1. Brokoli.

Beberapa waktu lalu, saya sempat mengunggah video yang menampilkan kegiatan masak Brokoli dengan talent Wildan yang sedang ngemil Brokoli. Cukup banyak yang memberikan komentar karena tidak banyak anak-anak yang suka sayuran Brokoli. Tahu sendiri, Brokoli ini mau dimasak apa saja rasanya ya gitu-gitu saja, ya. Hahaha. Beruntung, anak-anak kami ini suka banget Brokoli. Mau dimasak apa saja, mereka tetap menikmatinya. Paling suka kalau dimasak dengan jagung manis. Ada pun manfaat sayuran brokoli yaitu mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga kita akan terhindar dari berbagai macam jenis penyakit.

2. Sayuran Jamur.

FYI, sayuran jamur termasuk jenis sayuran yang memiliki kandungan vitamin D paling tinggi dibandingkan sayuran lainnya. Kenapa? Karena jamur yang terpapar sinar matahari memiliki kandungan vitamin D yang sangat bagus sehingga sangat cocok untuk dikonsumsi. Sayuran jamur yang kena paparan sinar ultraviolet secara langsung ini dapat mengubah ergosterol menjadi vitamin D.

3. Sayuran Bayam.

Sayuran andalan kalau anak-anak minta sayur bening selain Brokoli adalah sayur bayam. Yaps, sayur bayam ini teksturnya lembut dan mudah dicerna oleh anak-anak. Tidak seperti Brokoli yang punya tekstur kasar sekalipun sudah dimasak. Selain memiliki kandungan vitamin D, bayam juga memiliki nutrisi antara lain yaitu kalsium yang mana mampu untuk menyehatkan tubuh.

4. Kuning Telur.

Hampir semua anak doyan banget sama telur. Mau dikonsumsi rutin tiap hari pun, mereka tidak akan bosan. Namun, bagian yang mengandung Protein tinggi pada telur terdapat pada bagian putihnya. Sedangkan lemak sehat, vitamin, dan mineral adalah bagian kuningnya. Sebagai orang tua harus rajin memberikan informasi perihal manfaat telur ini. Soalnya, kadang ada anak yang tidak mau konsumsi kuning telur dengan alasan tidak enak. Baiknya untuk penyajiannya tidak monoton ya, Bun. Dibikin rebus, ceplok dengan margarin, atau ceplok dengan air rebus juga tidak kalah gurih, ya. Apalagi kalau dimasak pakai bubuk krimer, tambah gurih.

5. Keju.

Selain sayuran dan makanan di atas, kita juga bisa menambahkan makanan fortifikasi. Fortifikasi merupakan salah satu metode penambahan vitamin serta mineral tertentu ke dalam bahan pangan yang mana tentunya akan menambah nilai gizi. Keju merupakan salah satu makanan fortifikasi yang mana sumber vitamin D dapat dipertimbangkan. Banyak anak-anak yang suka banget dengan Keju. Anak kami, saking senangnya konsumsi keju, sering dimakan utuh. Padahal, baiknya Keju ini buat pendamping menu harian supaya semakin lengkap kandungan nutrisi yang didapat tubuh.

Masih banyak makanan yang mengandung vitamin d yang sangat baik untuk kesehatan tubuh, seperti jus jeruk, misalnya. Fortifikasi vitamin D pada jus jeruk bisa menyajikan 100 IU untuk satu cup takaran.

Jamur Bulan Tumbuh di Sekitar Rumah. Asyik, Dapat Vitamin D Secara Cuma-Cuma!

Kalau ngomongin vitamin D yang bisa didapat secara cuma-cuma pasti merujuk pada paparan sinar matahari di pagi hari, ya. Tapi kali ini, kami juga mendapatkan vitamin D secara cuma-cuma dalam bentuk lain yang tak lain adalah Jamur Bulan yang tumbuh di sekitar rumah.

Munculnya jamur bulan di sekitar rumah ini diyakini karena sudah musimnya. Yaps, musim penghujan dibarengi dengan angin yang kencang. Jamur bulan berkembang biak secara berkelompok di tanah yang lembab atau di akar tanaman. Jamur ini punya tudung putih atau kecoklatan serta putih bersih.

jamur bulan tumbuh di sekitar rumah

FYI, meskipun jamur bulan ini termasuk jamur liar, namun jenis jamur ini tidak beracun sehingga aman dimakan. Satu yang paling saya suka dari jamur ini, tuh, karena teksturnya kenyal dan kalau sudah dimasak rasanya seperti daging. Kalau kata orang tua saya malah lebih enak oseng jamur bulan dibandingkan daging. Ini sih karena adanya jamur, ya. Hahaha. 

Parents, apakah di tempat kalian tinggal sudah musim Jamur Bulan?
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Anak-anak sering kali memiliki selera makan yang unik. Sebagai Ibu baru, saya pernah merasakan sedih sejadi-jadinya ketika anak pertama saya hanya mau makan nasi saja. Yaps, tidak hanya sedih tapi juga bingung dan sempat merasakan khawatir yang berlebihan. Saya khawatir karena saat itu, Kecemut usianya baru 18 bulan yang mana masa pertumbuhannya masih dalam pantauan bahkan "diawasi" dengan ketat. Tidak hanya tim posyandu saja yang memantau, tapi kadang di sekitar kita juga banyak yang memantau secara diam-diam. 🤭

"Lha, masih beruntung mau makan nasi. Kalau hanya mau makan jajan saja malah repot banget". Komentar dari salah satu teman saya di grup emak-emak. Saking khawatirnya, saya sempat cerita di grup yang menurut saya tepat. Iya Whats App Group yang anggotanya emak-emak semua dan saling support satu sama lain.


Saat itu Kecemut masih ASIP dan belum saya beri susu formula sebagai tambahan. Jadi, yang saya lakukan saat itu adalah mencari lebih banyak lagi referensi camilan bernutrisi untuk anak-anak. Iya, saya berusaha untuk membuat snack secara mandiri seperti yang saya lakukan saat dia mulai MP-ASI, membuat menu MP-ASI mandiri. Dengan berbekal resep-resep yang sudah saya dapatkan, saya pun mencoba untuk eksplorasi resep dari hari ke hari. Pokoknya tidak peduli badan ini lelah setelah seharian bekerja. Terpenting Kecemut mendapat tambahan asupan makanan saat dia hanya mau makan nasi saja meskipun dalam bentuk camilan. Pernah saya buatkan martabak isi telur buat menu makan. Simpel bahan-bahannya dan alhamdulillah dia doyan banget.

Berikut yang Saya Lakukan Ketika Anak Hanya Mau Makan Nasi.

Meskipun sudah mendapatkan informasi dan saran yang menenangkan dari banyak teman, saya masih mencari cara dengan membaca referensi dari jurnal dan juga beberapa artikel perihal anak yang hanya mau makan nasi. Tidak ada salahnya untuk menambah pengetahuan ya, Bun. Apalagi kita semua juga tahu kalau Google selalu punya jawaban atas pertanyaan yang kita ajukan. Melegakan sekali kalau pas banget menemukan artikel yang memberikan solusi dan tidak membuat semakin panik.😂

Dari beberapa artikel yang sudah saya baca, banyak yang menyarakan kalau kita sebagai Ibu harus lebih sabar lagi dalam menghadapi kenyataan hidup seperti anak yang yang menolak makan atau melakukan Gerakan Tutup Mulut (GTM). Itu prolognya, Bun. Hahaha. Selanjutnya, sebagai Ibu musti terus semangat dan jangan lupa kreativitasnya untuk membuat makanan bernutrisi tingi yang sekiranya sudah bisa dikonsumsi sesuai usia anak.

Selengkapnya, berikut saya bagikan solusi ketika anak hanya mau makan nasi.

1. Cari Tahu dan Pahami Penyebabnya.
Ibu, ART, atau orang yang kerap mendampingi anak-anak adalah mereka yang paling tahu dan paham makanan apa saja yang disukai atau kurang diminati oleh anak-anak. Makanya kita harus cari tahu terlebih dahulu penyebab anak hanya mau makan nasi. Khawatirnya karena tekstur lauknya atau rasa dari makanan yang kita berikan memang tidak cocok dengan selera anaknya.

2. Lebih Kreatif Lagi dalam Membuat Menu.
Menghidangkan makanan dengan cara yang kreatif dapat membuat anak-anak lebih tertarik untuk mencobanya. Setelah menyajikan nasi dalam bentuk yang berbeda, seperti nasi goreng, sushi mini, atau bikin nasi lebih menarik menggunakan cetakan, lauk dan pauknya juga bisa dibuat sekreatif mungkin. Kalau anak kurang suka dengan tahu yang utuh, bisa dibuat perkedel tahu atau pepes tahu yang lebih gurih. Saya sering mencobanya dan berhasil membuat anak-anak lahap makannya.

3. Coba Tambah Snack atau Camilan yang Bergizi.

Anak-anak usia batita kalau diberi snack jarang ada yang menolak ya, Bun. Apalagi snack yang gurih atau snack yang teksturnya sesuai dengan seleranya. Nah, ketika anak-anak hanya mau makan nasi saja, kita bisa mencari snack yang bergizi untuk tambahan asupannya supaya gizinya seimbang, seperti Jasuke. Saya punya rekomendasi snack yang bagus dan menyehatkan buat balita lho, Bun. Baca artikel ini sampai selesai, ya!



4. Berbicara dengan Ahli Gizi atau Dokter Anak.
Tujuan berbicara atau konsultasi dengan Ahli Gizi atau Dokter Anak yaitu supaya kita sebagai orang tua tidak panik dan tahu sejak dini penyebab anak hanya mau makan nasi, menolak makan menggunakan lauk. Mereka juga dapat membantu menilai keadaan kesehatan anak dan memberikan saran yang spesifik sesuai dengan kebutuhan.

Solusi terakhir ini bisa menjadi solusi pertama ya, Bun. Sesuaikan saja dengan kebutuhan, kira-kira butuh langsung konsultasi atau mau cari tahu terlebih dahulu secara mandiri.

Nola Healthy Snack: Rekomendasi Camilan Sehat untuk Anak-anak.

Banyak orang tua, khususnya BuIbun yang sangat selektif dalam memberikan camilan atau snack buat anak-anaknya. Terlebih jika anak-anaknya masih usia di bawah lima tahun. Ekstra ketat dalam memilih dan memilah camilan sehat meskipun sering meski kadang sering kebobolan saat si kecil sedang bersama Mbah Uti. Tidak harus saya jelaskan pasti sudah paham lah ya, Bun. 😂

Saking kepinginnya anak-anak terus mengonsumsi snack yang sehat, Ibun berjuang sebegitu kuatnya melawan rasa lelah setelah seharian bekerja untuk dapat menyajikan camilan home made. Tapi kalau sudah ketemu dengan snack dari Nola, Ibun sudah tidak perlu khawatir lagi karena seluruh snack yang diproduksi oleh CV. Cahaya Sinar Terang adalah camilan sehat.

Nola Healthy Snack

Yes! CV. Cahaya Sinar Terang ingin berkontribusi sebagai penyedia snack sehat yang tinggi serat, vitamin, protein, dan mineral untuk anak-anak maupun dewasa dengan berbagai varian rasa baik nusantara. Produk yang dibuat menggunakan bahan-bahan alami pilihan dan berkualitas. Diolah dengan teknologi terkini dan memiliki standar higienis tinggi sehingga menghasilkan produk “Premium” yang baik untuk kesehatan tubuh.

Perusahaan yang berdiri pada Tahun 2018 telah mengembangkan sub produk dari Brand Nola yaitu Nola Granola Chips, Nola Gluten Free Cookies dan Nola Grain Puff.

Produk pertama yaitu Nola Granola Chips.

Nola Granola Chips merupakan snack granola dengan kandungan tinggi serat dan protein. Dengan mempertimbangkan rasa lokal, Nola Granola Chips hadir dengan empat varian rasa, yaitu Peanut Butter, Choco Banila, Es Teler, dan Chocolate Bark. Snack ini aman banget buat si anak-anak yang hanya mau makan nasi saja karea tinggi serat dan juga protein. Bisa membantu menyeimbangkan gizi anak-anak, ya.

Produk kedua yaitu Nola Gluten Free Cookies.

Nola Glutern Free Cookies merupakan snack cookies bebas Gluten pertama di Indonesia yang mengandung Postbiotics Lactobacillus  Acidophilus. Produk ini dibuat dengan bahan-bahan yang bebas gluten karena terinspirasi dari masa kecil pemilik yang alergi terhadap produk yang mengandung gluten.

Produk ini hadir dengan empat varian rasa, yaitu Choco Chips, Dark Chocolate, Oatmeal Raisin, dan Caramelized Strawberry. Dibuat dengan bahan utama beras merah giling, beras coklat giling, dan oats bebas gluten sehingga baik untuk anak-anak yang memiliki alergi terhadap gluten atau menderita celiac disease. Kandungan Postbiotics Lactobacillus  Acidophilus di dalamnya membuat snack ini sangat baik untuk mendukung kesehatan saluran pencernaan.

Produk Ketiga yaitu Nola 8 Grain Puff dan Nola 9 Grain Puffs.

Buat yang suka snack gurih, renyah dan menyehatkan, Nola Grain Puffs ini bisa menjadi teman duduk bareng teman-teman, nih. 🤭Nola 8 Grain Puffs Cheddar Cheese dan varian Sour Cream dan Onion adalah pilihan snack sehat yang sempurna untuk orang dewasa. Dibuat dari 8 super grains seperti sorghum, beras merah, beras cokelat, jagung, beras hitam, biji rami, wijen hitam dan wijen putih. Agar lebih enak, 8 Grain Puffs ini berikan varian rasa asli tanpa tambahan MSG yaitu keju cheddar dan varian lainnya adalah krim asam dan bawang.


Nah, kalau snack gluten free Nola 9 Grain Puffs ini cocok untuk dikonsumsi anak-anak. Dibuat dari gabungan 9 biji-bijian dan minyak biji bunga matahari sehingga hasilkan snack sehat dengan tinggi vitamin dan beberapa mineral. Snack yang tinggi serat hadir dalam 2 rasa berbeda yaitu Keju Cheddar dan Kaldu Ayam.

Dimana Membeli Nola Health Snack?

Sudah tidak ragu lagi dengan kualitas camilan dari Nola Snack, ya. Selain komposisinya sudah jelas terbuat dari bahan-bahan alami pilihan dan berkualitas, snacknya gluten free, bersertifikat Halal, bersertifikat Food Safety dan sudah terdaftar di BPOM.

Sebagai bentuk usaha supaya tidak mudah bosan dengan camilan, selain membuat snack secara mandiri juga boleh banget memilih snack yang berkualitas ya, Bun. Rasa-rasanya, saya sangat menjaga sekali dalam memberikan camilan untuk Kecemut. Tapi bukan berarti saya tidak memberikan Snack dalam kemasan seperti produk dari Nola ini.


BuIbun dapat membeli Snack Sehat Nola di Shopee Official Store Nola Health Snack. Yuk, berikan Snack yang sehat untuk anak-anak dan juga keluarga.

Note:
Foto Nola Snack diambil dari akun Instagram @nola.snack.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

Cari Di sini

Perkenalkan...

Hai...perkenalkan, saya Idah. Ibuk dari dua anak dan satu-satunya admin di blog ini.

Rutinitas saya saat ini sebagai Ibu Rumah Tangga sekaligus Ibu Pekerja Kantoran. Kami sekarang tinggal di Kota Dawet Ayu, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Oiya, jika ingin komunikasi, bisa melalui akun instagram kami @cerisfamily atau kontak langsung melalui email cerisfamily@gmail.com. Terima kasih.

On Youtube

Fans Page

CERIS Family

Blog Archive

  • ▼  2025 (14)
    • ▼  Juni (2)
      • 6 Perbedaan Cat Waterproofing Asli dan Palsu, Patu...
      • Menjadi Mata di Setiap Sudut Rumah: Insto Dry Eyes...
    • ►  Mei (5)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2024 (39)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2023 (28)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (5)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (4)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2022 (14)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2021 (12)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2020 (17)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (42)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (26)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2018 (37)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (5)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2017 (61)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (8)
    • ►  Juni (6)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2016 (62)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2015 (63)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (12)
    • ►  Juli (10)
    • ►  Juni (12)
    • ►  Mei (2)

Popular Posts

  • Biaya USG 4 Dimensi di RS Panti Nugroho
  • Tujuan Pemeriksaan HB dan HBsAG untuk Ibu Hamil
  • Tip Agar Jahitan Pasca Melahirkan Cepat Kering

recent posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Part Of Community


Blogger Perempuan
mamadaring
Seedbacklink

Follow Us!

Social Media

Facebook Twitter Instagram Youtube Blog Ibu

MageNet

0ccdff8bd3766e1e4fdd711a2ad08ee5151bd247

Created with by ThemeXpose