Cara Mengganti Oli Motor dengan Mudah - Rutin mengganti oli motor adalah kunci supaya motor bisa awet. Tentu dibarengi dengan kontrol dari si pengguna, ya. Merasa sudah rutin ganti oli, tapi pakai motornya tidak sesuai standard pemakaian, bisa juga sepeda motor menjadi tidak awet atau komponen-komponennya mudah rusak.
Belum lama ini, motor bebek punya suami pernah punya masalah yang serius dengan mesin motornya. Suami saya selalu mengendarai sepeda motor menuju tempat kerjanya. Jarak tempuh dari rumah ke kantornya bisa dibilang cukup jauh, kira-kira 40km. Ini perjalanan lintas kota dan kalau dihitung perjalanan bolak balik berarti 80km. Tergolong lumayan jauh lah, ya.
Ceritanya, sepeda motornya tiba-tiba seperti tidak bertenaga. Dia mengira kalau motornya mau turun mesin karena indikasinya hampir mirip dengan tanda-tanda sepeda motor mau turun mesin. Tanpa pikir lama, dia memilih untuk ke bengkel sekalian jalan pulang guna mengecek kendaraanya. Nah, karena niatnya sekadar cek motor, dia mampir ke bengkel yang paling dekat dengan kantornya.
Pengalaman Servis Motor yang Berujung Ganti Oli Terus-terusan.
Ini kali pertama suami melakukan pengecekan motor di bengkel tersebut. Setelah selesai dicek, ternyata memang harus ada yang diperbaiki supaya performa motornya kembali normal. Satu hal yang bikin kesal, ternyata dia servis di bengkel biasa dan biaya servis hampir 2 juta rupiah. Ada banyak suku cadang yang diganti, katanya. Yasudah, karena sudah terjadi, saya pun menyelesaikan marah-marah sambil ngemil rengginang. 😅
Seminggu setelah motor diperbaiki, alhamdulillah performanya ngebut banget. Suami sampai semangat sekali setiap mau berangkat kerja karena merasa mesinnya sudah kembali normal. Namun seminggu setelahnya, tepatnya di hari ke sembilan, tiba-tiba harus ganti oli tiap tujuh hari sekali karena oli mesinnya hanya bisa digunakan sampai seminggu saja. Lebih dari itu, oli bakal kering.
Ha? Ini bocor atau gimana, sih? Masa oli hanya bisa bertahan selama tujuh hari, sih? Hmmm...
Setelah dikagetkan dengan tagihan servis motor yang membengkak, saya kembali dikagetkan dengan kabar baru perihal harus ganti oli mesin tiap 7 hari sekali. FYI, pergantian oli ini harus dilakukan karena kalau tidak ya mana mungkin motor bisa jalan, ya. Hahaha. Sungguh kabar yang sangat menyedihkan. Pada akhirnya, kami pun memutuskan untuk membeli motor baru daripada setiap hari saya selalu merasa tidak tenang saat suami berangkat kerja. Tidak hanya itu, saya juga merasa selalu dihantui sama yang namanya oli motor. Sungguh bikin tidur tidak nyenyak. Ingin rasanya nyamperin bengkel yang sudah bikin motor suami tambah rusak. Tapi takut diserbu mekanik di sana. 🤣
Sekarang, suami selalu memilih bengkel servis motor yang sudah jelas bagus dan memilih oli yang bagus untuk sepeda motornya. Kadang kalau lagi tidak sempat ke bengkel, dia juga mengganti oli motornya secara mandiri karena mudah dilakukan. Mau tau cara mengganti oli motor seperti apa? Baca artikel ini sampai selesai, ya!
Cara Mudah Mengganti Oli Motor Secara Mandiri.
Sebelum memutuskan untuk mengganti oli motor tanpa bantuan mekanik, pastikan kamu punya alat yang dibutuhkan untuk melancarkan pekerjaan ini. Peralatannya yaitu: Kunci sok atau kunci pas (ukurannya disesuaikan dengan ukuran baut pembuangan oli pada mesin motor), Wadah penampung untuk menampung oli bekas, Kain lap atau tisu, Oli baru (disesuaikan dengan spesifikasi pabrikan motor kamu), Pengganti filter oli (jika perlu, tergantung pada jenis motornya).
Setelah semua alat siap, lakukan langkah-langkah berikut ini:
- Pastikan motor dalam posisi datar dan stabil. Kamu dapat menggunakan stand motor untuk memastikan stabilitasnya;
- Letakkan wadah penampung di bawah bak oli motor untuk menampung oli bekas yang akan keluar;
- Lepaskan tutup oli dan baut pembuangan oli pada bak oli motor. Baut pembuangan biasanya berada di bagian bawah mesin, dekat bak oli. Gunakan kunci sok atau kunci pas untuk membuka baut pembuangan. Pastikan wadah penampung tepat di bawah baut pembuangan agar oli bekas bisa tertampung dengan baik;
- Setelah oli bekas habis menetes, tutup oli kembali dikencangkan dengan baut pembuangan oli;
- Buka tutup pengisian oli yang biasanya terletak di bagian atas mesin. Tambahkan oli baru ke mesin dengan hati-hati. Jangan lupa, gunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi pabrikan yang tercantum di manual motor;
- Periksa level oli dengan menggunakan stik pengukur oli. Masukkan stik pengukur oli sepenuhnya ke dalam tempatnya, lalu keluarkan kembali untuk melihat level oli. Pastikan level oli berada di antara tanda minimum dan maksimum pada stik, ya;
- Setelah yakin level oli sudah tepat, pasang kembali tutup pengisian oli dan nyalakan mesin. Biarkan selama beberapa menit untuk memastikan tidak ada kebocoran oli;
- Langkah terakhir, matikan mesin dan tunggu beberapa saat agar oli kembali mengendap. Lakukan pengecekan kembali level oli menggunakan stik pengukur dan tambahkan lagi jika diperlukan.
FYI, sebelum mulai menggani oli motor, pastikan kamu harus mematikan mesin dan membiarkannya dingin selama beberapa menit, ya. Hal ini untuk menghindari risiko terbakarnya motor akibat suhu panas mesin.
Pilih Bengkel Servis Motor Terbaik.
Usia motor suami saya sebenarnya belum terlalu tua. Baru lima tahun berjalan. Mungkin karena digunakan untuk jarak jauh setiap harinya dan tidak dibarengi dengan perawatan yang bagus. Jadi, performa sepeda motornya juga cepat turun.
Untuk mendapatkan perawatan atau servis yang bagus, harus mencari bengkel servis motor yang bagus juga. Salah satu bengkel yang banyak direkomendasikan untuk mendapatkan servis bagus yaitu Planet Ban. Di bengkel ini, kamu bisa mendapatkan servis motor rasa mesin baru, lho.
Apa itu servis mesin rasa baru?
Servis motor rasa baru dikenal juga dengan sistem servis terpadu. Tujuan melakukan jenis servis ini untuk meng-upgrade atau meningkatkan performa dan ketahanan motor dengan cara yang cepat dan biaya lebih hemat. Fokus pemeriksaan dan perbaikan pada servis motor rasa baru, yaitu bagian vital yang letaknya tersembunyi dan jarang diservis, termasuk jarang dicek dan disetel rutin. FYI, ada ada 8 bagian vital motor yang wajib dicek saat servis, yaitu: Oli Mesin, Oli Gardan, Busi, Kampas Rem, Filter Udara, Aki atau Accu, Ban, dan Tune up Motor Rutin.
Di Planet Ban, kamu akan mendapatkan servis memuaskan atau tune up disertai dengan ganti oli mesin, ganti oli gardan, atau penggantian suku cadang. Tenang saja, mekanik akan menginformasikan terlebih dahulu kepada perihal pergantian sparepart, kok. Jika kamu setuju, baru mekanik meneruskan perbaikannya.
Kenapa Servis Motor di Planet Ban?
Service motor rutin di Planet Ban sudah dipastikan seluruh bagian atau part mesin akan dibersihkan hingga seperti baru. Bahkan kepala silinder, blok CVT, klep mesin, piston, throttle body, semuanya bersih dari sisa-sisa pembakaran, debu dan kotoran sehingga terlihat seperti mesin baru. Ya, servis motor di Planet Ban bikin motor kamu seperti punya mesin baru. Hasilnya, tarikannya jadi lebih enteng, emisi turun lebih dari 70%, lebih hemat BBM, dan mesin jadi bersih total.
Selain itu, harga servis motor di Planet Ban sangat terjangkau. Untuk service motor injeksi cuma Rp20.000,- servis CVT sekaligus rantainya Rp19.500,- bahkan service throttle body juga cuma Rp20.000,-
Tidak Bisa Ganti Oli Mandiri, Langsung Saja ke Planet Ban!
Nah, buat kamu yang tidak bisa ganti oli secara mandiri atau ingin simpel, langsung saja bawa motornya ke Planet Ban, ya. Di sana ada rekomendari oli motor matic dengan kualitas bagus. Beberapa tahun terakhir, sudah ada pabrikan atau retailer otomotif yang sudah berani memberikan rekomendasi penggantian sampai 5000km. Artinya, 2x lebih lama dari oli biasa. Ini dikarenakan oli yang mereka pasarkan sudah menggunakan teknologi ester. Jadi, wajar kalau retailer ini mengklaim bisa 2x lebih lama dari oli biasa, karena memang ini adalah base oil tertinggi di kelas oli.
Masalah ganti oli dan servis kendaraan bermotor memang harus pilih bengkel yang bagus. Tidak boleh sembarangan atau asal masuk bengkel motor karena dikhawatirkan bisa menyebabkan performa motor turun. Tidak mau terjadi hal demikian, bukan?
notes:
sumber foto dari website Planet Ban.