• Home
  • About
  • Jasmine
  • Wildan
  • Hiroku
  • Kesehatan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Jalan Jajan

Langkah Bijak Menuju Kesejahteraan Finansial - Asuransi jiwa syariah merupakan salah satu instrumen keuangan yang tidak hanya memberikan perlindungan finansial, tetapi juga memenuhi nilai-nilai keagamaan dalam Islam. Memilih untuk memiliki asuransi jiwa syariah seumur hidup dapat menjadi langkah bijak dalam meraih kesejahteraan finansial jangka panjang. 

Artikel ini akan membahas mengapa asuransi jiwa syariah seumur hidup penting, manfaatnya, serta strategi untuk memanfaatkannya secara optimal dalam perencanaan keuangan.

Asuransi Jiwa Syariah Seumur Hidup

Mengapa Asuransi Jiwa Syariah Penting?

Asuransi jiwa syariah penting karena mengintegrasikan prinsip-prinsip syariah Islam dalam semua aspek produknya. Hal ini berarti bahwa dana dalam asuransi jiwa syariah akan dikelola dengan cara yang tidak melanggar prinsip syariah seperti larangan riba, spekulasi berlebihan, dan investasi dalam sektor-sektor yang diharamkan. Dengan demikian, kita tidak hanya mendapatkan perlindungan finansial, tetapi juga menjaga kepatuhan terhadap nilai-nilai agama.

Manfaat Asuransi Jiwa Syariah.

Perlindungan Seumur Hidup: Asuransi jiwa syariah sering kali menawarkan perlindungan seumur hidup atau hingga usia tertentu, sehingga kamu dan keluarga dapat terlindungi dari risiko finansial dalam jangka panjang.

Investasi yang Berkelanjutan: Produk asuransi jiwa syariah biasanya menawarkan opsi investasi yang sesuai dengan prinsip syariah. Dana kita akan dikelola dengan hati-hati untuk memberikan hasil yang stabil dan sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Manfaat Tambahan: Selain manfaat kematian, beberapa produk asuransi jiwa syariah juga menawarkan manfaat tambahan seperti santunan sakit kritis, santunan rawat inap, atau manfaat lain yang dapat membantu mengatasi berbagai situasi kehidupan yang sulit secara finansial.

Warisan yang Terencana: Dengan memiliki asuransi jiwa syariah, kita dapat merencanakan warisan kita dengan lebih terstruktur. Manfaat yang diterima oleh ahli waris akan membantu memastikan bahwa aset kita dikelola sesuai dengan keinginan kita setelah tiada.

Strategi Memanfaatkan Asuransi Jiwa Syariah Secara Optimal.

Mulai dari Usia Muda: Memiliki asuransi jiwa syariah sejak usia muda memiliki banyak keuntungan, termasuk Kontribusi yang lebih rendah dan manfaat jangka panjang yang lebih besar.

Pilih Plan yang Sesuai: Pilihlah plan asuransi jiwa syariah yang sesuai dengan kebutuhan finansial dan keluarga. Pertimbangkan perlindungan jiwa yang cukup, manfaat tambahan yang dibutuhkan, serta opsi investasi yang cocok.

Review secara Berkala: Lakukan review terhadap polis asuransi jiwa syariah secara berkala, terutama saat terjadi perubahan dalam kehidupan seperti pernikahan, kelahiran anak, atau perubahan karier. Pastikan bahwa polis masih sesuai dengan kebutuhan saat ini.

Konsultasikan dengan Ahli: Konsultasikan perencanaan asuransi jiwa syariah dengan ahli keuangan yang mengerti tentang prinsip-prinsip syariah. Mereka dapat membantu kita memilih produk yang tepat dan merancang strategi perlindungan serta investasi yang optimal.

Langkah Bijak Menuju Kesejahteraan Finansial dengan Asuransi Jiwa Syariah Seumur Hidup

Kesimpulan.

Asuransi jiwa syariah bukan hanya alat perlindungan finansial, tetapi juga merupakan wujud dari kepatuhan terhadap nilai-nilai agama dalam Islam. Dengan memilih asuransi jiwa syariah seumur hidup, kita tidak hanya memastikan perlindungan finansial yang berkelanjutan untuk keluarga, tetapi juga menjaga kepatuhan terhadap prinsip syariah. Hal tersebut merupakan langkah bijak menuju kesejahteraan finansial jangka panjang yang tidak hanya menguntungkan secara materi, tetapi juga spiritual.

Untuk memulai langkah ini, kunjungi web Prudential Syariah di https://www.prudentialsyariah.co.id/id/ untuk informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan asuransi jiwa syariah yang sesuai dengan kebutuhan.

Kita dapat memilih produk Asuransi Jiwa PRUAnugerah Syariah untuk diri sendiri dan keluarga dengan Santunan Asuransi dan Manfaat Dana Usia Mapan serta Perlindungan yang akan terus berjalan hingga usia 120 tahun. Dengan konsultasi yang tepat, kita dapat memilih polis yang memberikan perlindungan optimal bagi pribadi dan keluarga, serta memberikan manfaat investasi yang berkelanjutan dalam jangka panjang.

Apakah Parents punya pengalaman mengurus asuransi jiwa syariah? Klaimnya semudah bikin mie goreng atau malah ribet, nih? Boleh banget share pengalamannya lewat kolom komentar, ya.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Bintil-bintil Kecil di Wajah Ini Ternyata Bukan Kutil - Pertengahan tahun 2023, tepatnya setelah pengambilan raport kenaikan kelas, saya melihat bintil kecil di wajah Kecemut. Mulanya saya melihatnya biasa saja, malah cenderung mengabaikan karena saya membaca beberapa artikel tentang bintil yang menyerupai kutil akan hilang dengan sendirinya.

Bintik-bintik Kecil di Wajah

Beberapa teman saya yang sering berjumpa dengan Kecemut juga bilang kalau bintil tersebut nanti akan hilang seiring berjalannya waktu. Apalagi dengan usia dia yang masih anak-anak, masih sangat memungkinkan untuk wajahnya kembali mulus tanpa mengobati bintilnya. Namun, setelah seminggu berlalu, bintil di wajahnya bertambah. Tidak hanya satu atau dua saja, tapi lebih dari lima. Ini saya betul-betul menghitungnya.

Pengobatan Bintil di Wajah dengan Konsultasi ke Dokter.

Saya akhirnya memutuskan untuk mengajak Kecemut pergi ke Dokter karena bintil-bintilnya terus bertambah. Tidak hanya pada wajah, tapi juga tumbuh di tangan dan kaki. Lagi-lagi jumlahnya tidak hanya satu atau dua. Sungguh ini sangat meresahkan. Beberapa temannya juga sampai menanyakan tentang bintil di wajahnya yang tak kunjung hilang. Malah ada yang mengira kalau bintil tersebut adalah jerawat.

Meskipun dia tidak merasa sakit atau gatal-gatal, tapi karena jumlah bintilnya terus bertambah, saya merasa khawatir, dong. FYI, sebelumnya saya sudah membelikan salep di Apotek tanpa resep Dokter. Ya...namanya juga usaha, ya. Siapa tahu bisa hilang dan wajah kembali mulus, gitu. Sudah habis satu tube dengan netto 5 gram, tapi bintilnya belum juga mengempis atau hilang. Makanya, saya mengajaknya ke Dokter untuk diperiksa.

Dia sangat santai ketika diperiksa oleh Dokter. Saya sampaikan saja ke Dokter kalau kami sudah menghabiskan satu tube salep tapi belum juga ada perubahan. Menurut Dokter Sulis, Dokter Umum tempat kami periksa menyampaikan kalau bintil di wajahnya ada kutil. Kami pun kembali diberi salep dan juga obat. Bu Dokter juga menyampaikan kalau kutil ini tumbuh karena virus dan nanti akan hilang. Lega sekali dengarnya.

Bintil di Wajah Menghilang, Tapi di Tangan dan Kaki Terus Bertambah.

Dulu, saat kecil saya pernah tumbuh kutil juga di bagian lutut. Saya masih ingat betul ketika dibelikan obat sama Bapak yang aromanya mirip tipe-x. Obatnya ini kental dan dioleskan langsung pada kutil. Saya lupa namanya. Tapi obatnya cukup keras karena ketika dioleskan pada kutil langsung ada reaksi seperti pudar, gitu. Beda dengan salep yang membutuhkan waktu cukup ama.

Saya lebih memilih salep untuk Kecemut karena untuk mengobati bagian wajah dan kulit anak-anak kan masih sangat sensitif, ya. Jadi, lebih menjaga supaya tidak terjadi hal buruk pada kulitnya.

Alhamdulillah...bintil di wajahnya sudah mulai hilang satu per satu. Kurang lebih satu bulan, kami telaten mengoles salep ke bintil kutil. Namun, bintil-bintil yang ada di tangan dan kaki ini bandel sekali. Terus bertambah dan tumbuh di beberapa tempat. Mulai dari yang awalnya hanya di lutut, bertambah di betis, mata kaki, sampai paha. Saya kira kutil ini penyakit keturunan, lho. Ternyata bukan. Ini murni karena virus.

Pengobatan menggunakan salep terus saya lanjutkan sampai habis 2 tube tapi belum juga hilang. Bandel banget, ya. Hahaha. Nah, karena merasa sudah sangat lama, ada sekitar tiga bulan, akhirnya saya minta kepada Dokter Sulis untuk dirujuk ke Dokter Spesialis Kulit. Melihatnya kasihan banget. Apalagi perempuan, ya. Tidak bisa setenang itu melihat bintil-bintil yang terus muncul di wajahnya.

Rujukan ke Dokter Spesialis Kulit Kelamin di RSI Banjarnegara Sudah di Tangan.

Saya merasa dimudahkan untuk mendapatkan rujukan melalui aplikasi JKN. Iya, untuk mendapatkan rujukan ke fasilitas kesehatan (faskes) tingkat lanjut sekarang bisa melalui online menggunakan aplikasi JKN Mobile. Maklum, saya jarang memanfaatkan aplikasi ini karena alhamdulillah keluarga sehat-sehat. Jadi, baru tahu kalau aplikasi JKN Mobile sangat membantu. Saya cukup komunikasi dengan Dokter di fasilitas kesehatan tingkat pertama untuk meminta rujukan tingkat lanjut. Melalui menu Pendaftaran Pelayanan (Antrean), saya bisa mendapatkan rujukan secara online.

Sebelum fix minta rujukan, faskes tingkat pertama memberikan pilihan rumah sakit mana saja yang ada praktik Dokter Kulit berikut dengan jadwal paktiknya. Di Banjarnegara, ada dua rumah sakit yang ada praktik untuk Dokter Kulit dan Kelamin yaitu RSI Banjarnegara dan RS Emanuel. Tentu saja saya memilih RSI karena pertimbangan jarak tempuh yang lebih dekat ketimbang RS Emanuel.

Alhamdulillah...semua dimudahkan. Sampai dengan prosedur pemeriksaan di RSI pun sangat mudah. Kebetulan saat itu pasien yang antre tidak banyak, kami mendapatkan antrean nomor 11. Nomor antrean ini saya dapatkan secara online melalui aplikasi JKN Mobile. Kami sampai RSI pukul 09.30 dan sesampainya di sana baru mulai dipanggil sesuai antrean.

Bertemu dengan dr. Indranila, Kecemut langsung diperiksa bintilnya di wajah sambil menyampaikan kalau bintil-bintil tersebut bukan kutil, melainkan Moluskum kontagiosum. Setelah sekian lama bersabar, akhirnya kami memilih untuk dilakukan tindakan demi wajah kembali mulus. Tentang pengalaman mengeluarkan inti putih yang mirip kutil ini, insya allah akan saya tulis di postingan berbeda, ya!

Jadi, bintil-bintil yang selama ini kami kira adalah kutil, ternyata bukan. Untuk menyembuhkannya juga ternyata butuh kesabaran tingkat dewi. ðŸ˜† Apakah Parents punya cerita serupa? Boleh banget share pengalaman pengobatannya di kolom komentar, ya!
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

Cari Di sini

Perkenalkan...

Hai...perkenalkan, saya Idah. Ibuk dari dua anak dan satu-satunya admin di blog ini.

Rutinitas saya saat ini sebagai Ibu Rumah Tangga sekaligus Ibu Pekerja Kantoran. Kami sekarang tinggal di Kota Dawet Ayu, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Oiya, jika ingin komunikasi, bisa melalui akun instagram kami @cerisfamily atau kontak langsung melalui email cerisfamily@gmail.com. Terima kasih.

On Youtube

Fans Page

CERIS Family

Blog Archive

  • ►  2025 (9)
    • ►  Mei (2)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ▼  2024 (39)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ▼  Juli (2)
      • Langkah Bijak Menuju Kesejahteraan Finansial denga...
      • Bintil-bintil Kecil di Wajah Ini Ternyata Bukan Kutil
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2023 (28)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (5)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (4)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2022 (14)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2021 (12)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2020 (17)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (42)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (26)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2018 (37)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (5)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2017 (61)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (8)
    • ►  Juni (6)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2016 (62)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2015 (63)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (12)
    • ►  Juli (10)
    • ►  Juni (12)
    • ►  Mei (2)

Popular Posts

  • Biaya USG 4 Dimensi di RS Panti Nugroho
  • Tujuan Pemeriksaan HB dan HBsAG untuk Ibu Hamil
  • Tip Agar Jahitan Pasca Melahirkan Cepat Kering

recent posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Part Of Community


Blogger Perempuan
mamadaring
Seedbacklink

Follow Us!

Social Media

Facebook Twitter Instagram Youtube Blog Ibu

MageNet

0ccdff8bd3766e1e4fdd711a2ad08ee5151bd247

Created with by ThemeXpose