Daftar Peralatan Rumah Tangga yang Harus Ada untuk Hunian Baru

by - Maret 21, 2024

Hello, Parents! Banyak yang bilang, membangun rumah adalah salah satu pencapaian terbesar dalam kehidupan seseorang. Intinya, sih, kalau sudah memiliki hunian sendiri, hidup lebih tenang dan juga nyaman. Ini terlepas dari cara mendapatkan rumahnya, ya. Mau didapatkan secara Kredit maupun menabung dulu, rasanya tetap bahagia. Katanya, lho.

Eh...bukan katanya lagi, karena saya sudah merasakannya.

Saya dan suami membangun rumah secara bertahap karena uang yang datang juga bertahap. Maklum, gajian datangnya sebulan sekali. Hahaha. Kami sangat menikmati setiap proses pembuatan rumah ini. Alhamdulillah...Allah memudahkan prosesnya dengan memberikan rezeki dari pintu mana saja yang betul-betul tak disangka.

Membuat Daftar Prioritas Pengeluaran

Membuat Daftar Prioritas Pengeluaran.

Saat bangunan rumah sudah berwujud, kami langsung membuat revisi pengeluaran, dong. Mulai dari pengeluaran harian sampai bulanan ada beberapa yang kami revisi demi bisa segera menempati hunian baru. Memang tidak ada cara lain selain memperketat pengeluaran karena kami bersepakat untuk tidak melakukan pinjaman kepada siapa pun.

Lagi-lagi Allah melancarkan niat kami. Kurang lebih dua tahun kami prihatin, akhirnya kami bisa menempati hunian baru yang masih apa adanya dan belum tersedia perabotan rumah satu pun. Termasuk ketersediaan air yang saat itu masih susah didapatkan karena posisi rumah saya di atas, sementara kami belum punya penampung air. Duh, jadi ingat masa-masa kalau mau mandi harus mengungsi ke rumah orang tua karena minimnya ketersediaan air. Hahaha.

Setelah berhasil memperketat pengeluaran, kami melanjutkan program-program kami yang setelah dibuat daftar ternyata banyak banget. Ciee...program. Hahaha. Kami hanya bisa tertawa setelah melihat daftar kebutuhan rumah yang ternyata banyak banget. Yaiyalah Bun, namanya hunian baru tentu di dalamnya belum terisi apa pun, masih kosong. Ini baru daftar barangnya saja, belum sampai riset harga. Kalau bukan karena saling menguatkan dan menyemangati, mungkin mental kami bisa oleng. 🤣

Daftar Peralatan Rumah Tangga yang Harus Ada untuk Hunian Baru.

Meskipun kami sudah menempati rumah baru yang lokasi tidak jauh dari rumah orang tua saya, daftar prioritas pengeluaran masih kami lanjutkan karena masih harus banyak menabung untuk membeli kebutuhan isi rumah di antaranya yaitu peralatan rumah tangga dan juga beberapa perabotan yang menurut kami memang harus dibeli karena kebutuhan mendesak seperti Lemari.

Daftar Peralatan Rumah Tangga yang Harus Ada untuk Hunian Baru


Kami memprioritaskan beli peralatan rumah tangga karena alat-alat ini menjadi salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari yang mana dapat membantu kita untuk melakukan berbagai aktivitas di rumah. Tidak hanya membantu pekerjaan, tapi dapat menggantikan pekerjaan yang tadinya dikerjakan dengan tenaga menjadi cukup menggunakan peralatan.

Nah, berikut adalah daftar peralatan rumah tangga yang harus ada di hunian rumah baru.

Rice Cooker.

Sebelum resmi menempati rumah baru, peralatan rumah tangga yang pertama kali saya beli adalah Rice Cookcer. Alat ini tentu sangat membantu saya yang tidak bisa bikin nasi tanpa rice cooker. 😂 Dulu, saya pernah diajarin sama Ibu cara masak nasi menggunakan panci, tapi masyaallah ribetnya dan prosesnya juga lama. Tidak semudah masak nasi menggunakan rice cooker, lebih praktis. Kita dapat menganggarkan pembelian rice cooker mulai dari Rp300.000.

Kompor Gas.

Ngomongin kompor gas, saya jadi ingat kalau pernah pakai kompor gas dengan satu tungku saat hari pertama tinggal di rumah baru. Kompor ini suami yang membawa karena di rumah orang tuanya sudah tidak terpakai. Kompor ini menjadi daftar kebutuhan alat rumah tangga yang harus dibeli di awal karena kebutuhan kompor buat memasak juga sangat urgent, ya. Ya...meskipun bisa beli sayur di warung, sih. Tapi percayalah itu bikin boros banget. Kita dapat menganggarkan pembelian kompor gas mulai dari harga Rp350.000 untuk kompor gas dengan dua tungku.

Kulkas.

Bagi saya, Kulkas menjadi peralatan rumah tangga yang wajib ada. Saat akan pindah rumah, kebetulan saya baru melahirkan anak kedua. Sebagai Ibu Bekerja, saya membutuhkan kulkas yang juga bisa digunakan untuk menyimpan ASIP. Makanya, saya memilih kulkas dua pintu supaya ASIP tidak terkontaminasi dengan aroma lain seperti sayur atau buah.

Lebih dari itu, saya sangat membutuhkan kulkas untuk menyimpan sayur dan bahan makanan mentah agar tidak cepat membusuk. FYI, saya belanja sayur seminggu sekali. Jadi, merasa aman karena sayur-sayur yang sudah dibeli, saya masukkan ke dalam Food StorageKita dapat menganggarkan pembelian kulkas dua pintu mulai dari Rp4.000.000.

Setrika.

Alat rumah tangga yang berfungsi untuk menghaluskan pakaian ini wajib masuk ke daftar belanja ketika kita akan menempati rumah baru. Ada beberapa jenis setrika yang tersedia di pasaran, yaitu setrika uap, setrika dry iron (kering), dan setrika tanpa kabel. Untuk peralatan rumah yang satu ini, saya memilih setrika dry iron yang mana lebih mudah menggunakannya karena sudah terbiasa. Kita dapat menganggarkan pembelian setrika kering mulai dari Rp300 ribu.

Mesin Cuci.

FYI, meskipun saya punya ART, tapi memiliki mesin cuci sudah menjadi keharusan karena saya minta tolong ke ART untuk lebih fokus mendampingi anak-anak ketika saya dan suami bekerja. Jadi, perihal mencuci baju kami lebih sering mencuci sendiri menggunakan mesin cuci. Selebihnya, jika ART datang baru dibantu untuk jemur pakaian.

Mesin cuci yang saya pilih adalah mesin cuci 2 tabung. Saya lebih memilih mesin cuci jenis ini karena jika suatu saat ada kerusakan pada mesin atau alat, suami bisa melakukan reparasi mandiri. Saya membeli mesin cuci dengan kapasitas penampungan 6 kg. Maklum, keluarga kecil. Tapi semakin ke sini, ternyata cukup sering mencuci dengan kuota banyak yang mana kadang mau tidak mau harus dilakukan dua tahap demi menjaga mesin cuci tetap awet. 😂

Kami membeli mesin cuci dengan merek Polytron ini secara offline. Kami membelinya setelah membaca beberapa ulasan bagus mengenai produk mesin cuci dengan merek ini. Membaca ulasan rekomendasi merek mesin cuci terbaik, Polytron masuk dalam daftar rekomendasi. Ada mesin cuci 2 tabung Polytron Primadona Giant.

Mesin Cuci 2 Tabung Polytron Primadona Giant

Kenapa Mesin Cuci 2 Tabung Polytron Primadona Giant Masuk Daftar Rekomendasi? Berikut alsannya!


Super Capacity.
Kapasitas terbesar dengan tabung yang mampu menampung cucian lebih banyak dalam sekali mencuci. Hemat waktu mencuci secara maksimal. Kapasitas Drum Dari 12 & 14 KG. Tersedia warna Navy & Hitam.

Fitur Mega Pulsator & Magic Gear.
Meski kapasitas besar, dengan teknologi mega pulsator, hasil cucian 2x lebih bersih dengan putaran air lebih besar dari Sirip Pulsator Ekstra Besar. Cucian 100% Bersih namun tetap irit Lebih hemat listrik hingga 30%, Rp 400,-/ Kg.

Gentle Wash.
Jaga pakaian lebih awet dengan mode mencuci lembut yang dapat menjaga serat pakaian sehingga bahan dan warna tidak mudah rusak.

Pengeringan Cepat.
Tidak perlu jemur lebih lama dengan teknologi Air Dryer yang membuat pakaian lebih cepat kering.

Jaminan Kualitas & Garansi.
Polytron menjamin keawetan produk yang dihasilkan mampu bertahan hingga puluhan tahun, selain awet, polytron juga memberikan jaminan garansi hingga 3 Tahun.

Polytron selalu memberikan inovasi yang terus berkembang, memiliki banyak fitur canggih dan material yang digunakan berkualitas tinggi demi mempertahankan durabilitas atau tahan lama dari setiap produk nya #QualityThatMatters.

Eh, sekarang  beli produk elektronik seperti produk mesin cuci 2 tabung Primadona Giant dari Polytron bisa melalui online, lho. Sudah tidak perlu lagi visit store dan muter-muter buat memilihnya. Parents bisa langsung memesannya melalui website resmi polytron.co.id atau melalui official store polytron di e-commerce kesayangan. 😍

Ngomong-ngomong, apakah Parents masih ingat peralatan rumah tangga apa saja yang dibeli saat menempati rumah baru? Boleh dong berbagi lewat kolom komentar, ya.

You May Also Like

0 komentar

Haai...mohon dimaafkan kalau aku terlambat atau malah ngga balas komentar kalian, ya.