• Home
  • About
  • Jasmine
  • Wildan
  • Hiroku
  • Kesehatan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Jalan Jajan
Yeey! Akhirnya Tante sampai juga dan bawa mijon apple. *teteup*

Tante datang ketok pintu samping rumah. Aku kira orang iseng. Mbah Uti juga menyangka demikian. Memang banyak saudara yang suka iseng ketok-ketok pintu samping, sih. Termasuk sepupu yang suka usil.

Tante istirahat sebentar di kamar, sembari menunggu adzan duhur. Kami berangkat dari rumah pukul 13.30 WIB, sedangkan acara mulai pukul 12.30 WIB. Disiplin, kan? :D


Ngga tahu karena apa, siang itu aku ngantuk banget dan lemas pula. Beruntung ada Tante yang menjemput, dan janjian bertemu dengan Umi di SD Sigaluh.

Sesampainya di Miftahussholihin, ternyata belum banyak teman yang datang. Hyaaah...udah merasa telat, masih ada juga yang lebih parah telatnya. Akhirnya, kami memutuskan untuk silaturrahim dahulu ke ndalem.

Tante, Umi, dan aku, maju mundur mau ketemu Ibu di ndalem. Ngga tahu kenapa, takutnya tuh di sini. *nunjuk jantung* Menjadi orang berani tuh memang susah, ya. Bagiku, lho. Ya...meski akhirnya kami mampu melewati dapur dan bertemu dengan Ibu. :D

Kami menunggu acara mulai cukup lama. Ngaretnya melebihi acara dengan wakil bupati. Baru mulai registrasi pukul 14.30 WIB. Hebat banget sumpiiiih.

Acara dimulai dengan sambutan dari wakil santri, gitu. Kemudian dilanjut dengan pengajian yang diisi oleh Bapak Kyai.

Halal Bi Halal ini sekaligus reuni. Tapi, teman-teman yang datang ngga banyak. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, dimana banyak teman yang aku kenal. Lha sekarang? Hanya beberapa butir saja. Seperti; Umi Zuhriah Cs, Mbak Nena, dan Ulfah. :D

Ngga banyak yang aku dapat acara dari halal bi halal tahun ini. Hiks. Mungkin, karena aku tidak fokus dengan acara, ya. Tapi, tetap menambah ilmu dan pengetahuan. Terutama, ceramah yang diisi dari Bapak tentang bagaimana cara kita beribadah di dunia.

Jika hanya punya harta saja, tapi tidak punya ilmu. Begitu juga sebaliknya. Atau, bagaimana menjadikan ilmu agar lebih bermanfaat untuk sesama. Yaa...begitulah sekiranya. :D

Semoga tahun depan saya masih bisa ikut halal bi halal lagi, ya. Karena, kemarin Mas Thoif menyampaikan, bahwa tahun besok sudah ada petugas khusus untuk mengurus alumni. Mengkoordinir alumni.

Semoga bisa bertemu dengan lebaran tahun depan. Tentunya, sudah bertambah personil baru. Dedek sudah lahir, di dunia. Aamiin. . .
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Ahad, (19/07), aku punya niat untuk menghadiri halal bi halal di Miftahussholihin. Rencana aku akan datang bersama Tante, Umi, dan tentunya Dedek juga ikut! Yaiyalah, kemana aku pergi, DeSay pasti ikut. :D

Ini masalah banget. Tante pamit untuk perjalanan Purbalingga-Banjarnegara sudah dari pukul 10.10 WIB. Tapi, sampai sekarang, pukul 12.00 WIB belum juga datang. 

Was was banget. Selain Tante pakai motor, jalan raya pasti masih ramai. Yaa...maklum masih suasana lebaran. Lagipula, Tante lewat jalan utama, jalan besar. Sudah kebayang ramai dan panasnya seperti apa.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Sedih. Malam ini, saat takbir lebaran berkumandang, justeru aku sedih. Sedih, karena malam ini adalah penghujung bulan ramadhan.

Namun, di sisi lain, aku banyak bersyukur. Karena ramadhan tahun ini sungguh berbeda. Selain kehadiran sosok lelaki pendamping hidup, akan hadir pula Dedek Metta yang kini masih dalam kandungan. ;)  *METTA*

Tepat pada hari ini, usia kandunganku masuk 13 minggu 1 hari. Sungguh nikmat luar biasa mengandung di bulan ramadhan. Banyak hal yang berbeda dan itu akan menjadi satu kenangan.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Senin, 13 Juli 2015, aku kontrol di poli desa. Ini pertama kalinya aku berkunjung ke poli desa.

Bu Indri, Bidan Desa memeriksa kesehatan dedek. Mulai dari cek tensi yang saat itu menyentuh angka 90. Setelahnya, aku diukur untuk tinggi badan (164), Berat Badan (59), Lingkar Lengan Atas (24).

Agaknya syedih, nih. Berat badan BumBum turun 2 kilo gegara makin ke sini makin ngga doyan nasi. Padahal, sudah diganti dengan karbohidat yang lain.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Tak terasa puasa ramadhan sudah masuk hari ke 22, ya. Tepat pada tanggal 09 Juli 2015, Kamis ini adalah 40 hari yang ke dua usia kandungan Dedek.

Alhamdulillaah...sudah masuk tahap dua penciptaan manusia. Ya, dari usia kandungan 40 hari, nutfah, Tuhan telah menjadikannya ‘alaqah pada hari ini. Yaitu segumpal darah beku yang bergantung di dinding rahim.


Aah...segumpal darah, Dek. Masih ingat waktu 40 hari yang pertama, kan? Dimana darah masih bercampur dengan nuthfah, terus bercampur sedikit demi sedikit hingga sempurna menjadi ‘alaqah pada 40 hari yang kedua.

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Kegiatan tanpa jeda, kecuali untuk Istirahat, Sholat, dan Makan (ISOMA). Aku ngga menyangka sosialisasi beberapa aplikasi akan sepadat ini. Terbagi menjadi dua group; bagian keuangan dan umum.

Sosialisasi yang biasanya berjalan santai namun terarah, kini sebaliknya. Tidak ada seorang pun yang bisa santai. Semua mengahadap ke laptop, mengerjakan apa yang harus diselesaiakn dalam waktu dua hari. 

Aku mengira tidak akan sempat melakukan me time dengan Dedek. Tapi, ternyata yang memberi materi juga manusia. Mereka membutuhkan istirahat, meski dikejar dateline. Hahaha


Tepat pukul 17.30 WIB, buka bersama dilakukan secara berjama'ah di resto yang berada di dalam hotel. Inilah yang aku tunggu. Aku bisa memperhatikan dedek dengan maksimal. Mengambil makanan, buah, sup, yang dedek suka. *halah*

Kami sempat was was, takut ngga ada tempe di resto tersebut. Ehmm...ternyata pelayan khusus yang saat itu menggoreng tempe dan pisang. Aduuuh...bahagianya kita ya, Dek. Hahaha

Sosialisasi dan perbaikan laporan dikerjakan kembali setelah shalat tarawih sampai pukuk 02.00 WIB. Dini hari! *super sekali*

Meski sampai dini hari, Dedek ngga rewel sedikitpun. Aku selalu sedia air putih dan camilan sehat untuk dedek. Aku benar-benar beruntung dan salut banget sama dedek. Semisal Dedek sudah tahu apa itu reward, pasti aku sudah memberikan untuknya. 

Me time memang ngga bisa benar-benar me time. Pukul 02.00 kami masuk kamar, berniat mau mengaji, eeee malah ketiduran. Hahaha Sampai akhirnya adzan subuh berkumandang, dan kami tidak sahur. Yeeey!

Ini me time spesial ya, De. Hihihi Lain waktu kita me time yang sesungguhnya, ya. ^-*

*Semarang, ditulis di atas kasur empuk* hahaha
Share
Tweet
Pin
Share
1 komentar
Seperti maraton, itulah aktivitas pekerjaanku bulan ini. Aku bersyukur banget janin yang ada di dalam perut sama sekali ngga manja.

Sepulang dari Rekonsiliasi di Kantor KPNKL Purwokerto, surat tugas dari atasan sudah turun. Ya, esok harinya aku harus ke Semarang selama dua hari untuk menghadiri acara rekonsiliasi pengadikan tinggi dan sosialisasi beberapa aplikasi di Hotel Patrajasa Semarang bersama seluruh operator IT Pengadilan Agama se Jawa Tengah.

Malamnya, sebelum esok hari berangkat dinas, aku memeriksakan kandunganku ke Bidan Desa. Memastikan keadaanku dsn juga janin baik, sehat, dan bisa diajak ke luar kota. 

Alhamdulillaah kesehatanku saat itu BAIK. Begitu juga dengan janinku yang katanya makin berkembang. Mendengar penjelasan dari Ibu Bidan, aku semangat banget untuk dinas luar. Apalagi menginap di Hotel Patrajasa. Hahaha

Karena aku merasa bahagia, Dedek pun insya allah bahagia. Aku bisa me time sama Dedek, nih. Pertama kalinya kita akan ngedate di Hotel ya, De. Bye bye Ayah. :D *tetawa jahat*

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Tema bulan Juli lagi sering dinas luar. Artinya, membutuhkan banyak tenaga untuk sampai tempat yang dituju. Ya, saat ini hanya energi yang aku butuhkan. Mengingat kondisiku yang sedang berbadan dua dan bulan ramadhan.

Usai konsultasi aplikasi SIMAN, aku diminta untuk segera rekonsiliasi aplikasi SIMAK BMN. Rekonsiliasi untuk semester pertama pada tahun 2015.

Ada adegan drama saat aku akan berangkat ke Purwokerto. Aku hampir jatuh di depan kamar mandi yang ada di ruanganku. Beruntung aku langsung pegangan pintu kamar mandi. *elus-elus perut*

Perjalanan ke Purwokerto kali ini berbeda dengan kemarin. Berbeda karena aku janjian bertemu dengan Pungky. Teman Blogger yang berdomisili di Purwokerto.

Aku masih ingat tragedi arisan ilmu yang digelar beberapa bulan yang lalu. Ceritanya, Pungky pingin dibawain Carica kemasan, gitu. Yaudah...aku ke Purwokerto nenteng Carica.

Karena ada teman yang berdomisili di Cilacap, aku ikut nebeng beliau. :D 

Tahukah apa yang terjadi? Carica yang aku bawa ngga sengaja tertinggal di mobil. :P Syedih pisaaan. Padahal, itu sebagian akan kujadikan potluck. Hahaha Raib.

Aku merasa bersalah banget. Maka dari itu, aku memanfaatkan moment rekonsiliasi ini untuk ketemu dengan Pungky. Memberikan Carica untuknya, Wo, beserta keluarga. :D

Ini semacam ada rasa bersalah atau apalah apalah.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Hmmm...demam berkelanjutan sampai esok hari. Hiks. Malam hari, panas sudah turun. Bahkan sudah normal suhu badanku. 

Aku masih bisa menjalankan ibadah wajib dan sunnah di bulan ramadhan, sampai sahur pun masih punya tenaga ekstra. 

Sepulang dari kuliah subuh, aku merasa ngga enak badan. Mungkin ini efek dari dehidrasi, panas yang kurasa kemarin. Merasa tak sanggup untuk ke Polindes, Mbah Akung menjemput Bu Bidan untuk memeriksaku.

Malu banget! Ngga seperti biasanya, dahulu, selemah apapun aku masih bisa bergerak. Berjalan. Tapi, sekarang? Aku merasa manja. Emmm...tapi, manja yang ngga dibuat-dibuat. Memang karena keadaan. :D

Makasih untuk Bu Indri yang sudah memeriksaku di rumah. Alhamdulillaah kondisiku dan janin aman, sehat. Aku hanya butuh istirahat. Tak lama.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Rabu, 01 Juli 2015. Aku baru merasakan panasnya Kota Satria yang begitu menyengat. Meski berada di dalam mobil berAC. Hari itu, panasnya Purwokerto ngga sperti biasanya.

Berangkat dari kantor, aku masih dalam keadaan sehat wal afiat. Aku ngga tahu karena apa, saat perjalanan pulang dari Purwokerto menuju Banjarnegara, badanku panas dan lemas.

Aku kira, panas hanya karena udara saja. Lemas karena sedang menhajalankan ibadah puasa. Tapi, ternyata salah. Aku dehidrasi parah.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

Cari Di sini

Perkenalkan...

Hai...perkenalkan, saya Idah. Ibuk dari dua anak dan satu-satunya admin di blog ini.

Rutinitas saya saat ini sebagai Ibu Rumah Tangga sekaligus Ibu Pekerja Kantoran. Kami sekarang tinggal di Kota Dawet Ayu, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Oiya, jika ingin komunikasi, bisa melalui akun instagram kami @cerisfamily atau kontak langsung melalui email cerisfamily@gmail.com. Terima kasih.

On Youtube

Fans Page

CERIS Family

Blog Archive

  • ►  2025 (14)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (5)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2024 (39)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2023 (28)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (5)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (4)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2022 (14)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2021 (12)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2020 (17)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (42)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (26)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2018 (37)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (5)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2017 (61)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (8)
    • ►  Juni (6)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2016 (62)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (8)
  • ▼  2015 (63)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (12)
    • ▼  Juli (10)
      • Silaturrahim ke Miftahussholihin
      • Tante Kok Lama, Sih!
      • Penghujung Ramadhan 1436 H
      • Kontrol Kesehatan Janin di Polindes
      • Alaqah, 40 hari yang ke dua DeSay
      • Me Time di Hotel Patrajasa, Semarang
      • DeSay Semangat Jalan-jalan ke Semarang
      • Semangat ke Purwokerto (lagi)
      • Diperiksa Bidan Desa, Polindes
      • Demam Sepulang dari Purwokerto
    • ►  Juni (12)
    • ►  Mei (2)

Popular Posts

  • Biaya USG 4 Dimensi di RS Panti Nugroho
  • Tujuan Pemeriksaan HB dan HBsAG untuk Ibu Hamil
  • Tip Agar Jahitan Pasca Melahirkan Cepat Kering

recent posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Part Of Community


Blogger Perempuan
mamadaring
Seedbacklink

Follow Us!

Social Media

Facebook Twitter Instagram Youtube Blog Ibu

MageNet

0ccdff8bd3766e1e4fdd711a2ad08ee5151bd247

Created with by ThemeXpose